Kabar Paroki
Wehea (16/08/14)
Menjawabi seruan Pastor Paroki
Santa Maria Ratu Damai Nehas Liah Bing, Pater Lucius Tumanggor, SVD agar umat
dapat berpartisipasi aktif dalam mendukung berbagai kegiatan di paroki, pada
Sabtu (16/08/14) sekitar 25 orang umat laki-laki dan perempuan yang berasal
dari Lingkungan-6 Stasi Pusat Paroki yang berada di wilayah Perkebunan PT.
Tapian Nadenggan (SMART Group) melaksanakan kegiatan gotong royong di sekitar
lingkungan gereja.
rencana jalur taman samping Gereja Santa Maria |
Karena bertepatan dengan adanya
kegiatan pembuatan jalan serta pengurugan tanah untuk pekerjaan taman gereja,
para umat tersebut kemudian bahu membahu meratakan jalur taman sepanjang
trotoar jalan di samping kanan kompleks gereja.
Gotong Royong Umat Lingkungan 6 |
Dipimpin oleh Bapak Yahya yang
juga menjabat sebagai pengurus Lingkungannya, umat bersatu padu menyelesaikan
perataan tanah urug sepanjang 100-an meter tersebut. Kebetulan kami adalah
lingkungan baru dan kami juga ingin terlibat aktif dalam berbagai kegiatan
paroki, jadi walau jauh apabila diinformasikan kami akan datang, ungkap Yahya.
Kehadiran umat terutama dalam
mendukung beberapa kegiatan fisik yang sementara ini dilaksanakan ternyata
cukup membantu seperti yang diungkapkan oleh Bapak Simon yang juga merupakan
koster gereja.
Jika setiap minggu terdapat
kelompok-kelompokumat yang secara sukarela datang untuk melakukan kegiatan
seperti ini, akan sangat membantu mempercepat beberapa kegiatan yang sedang
kita laksanakan, tutur Simon.
Kegiatan Gotong Royong di Gereja Santa Maria RD |
Tepat apa yang diungkapkan oleh
Bapak Simon, bahwa jika gotong-royong seperti ini terus dilaksanakan, khususnya
untuk pembuatan taman gereja akan cepat selesai. Oleh karena itu, kedepannya
kita akan membuat jadwal secara khusus, baik per lingkungan ataupun per stasi
agar dapat mengambil peran seperti ini diluar jadwal gotong royong yang biasa
kita lakukan jelang hari raya seperti Paskah dan Natal, ungkap Pater Lucius
Tumanggor, SVD.
Semoga dimasa depan peran umat
akan semakin nyata karena perkembangan gereja bukan hanya berada di pundak
pastor paroki maupun pastor rekan, tetapi juga hendaknya dipikul bersama oleh
seluruh umat paroki (adm).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar