Jumat, 23 Mei 2014

Lima Orang Pelajar dari Paroki St. Maria Ratu Damai Nehas Liah Bing Ikuti Tes Masuk di SMP dan SMA St. Fransiskus Assisi Samarinda

Kabar Paroki

Sabtu (24/05/14)


Didampingi oleh Pater Lucius Tumanggor, SVD selaku Pastor Paroki Santa Maria Ratu Damai Nehas Liah Bing, Muara Wehea, Kutai Timur, Kaltim, lima orang pelajar dari wilayah paroki mengikuti tes masuk sekolah di SMP dan SMA St. Fransiskus Assisi Samarinda, Kalimantan Timur.

Ada lima anak yang kami utus dari Paroki St. Maria Ratu Damai, Nehas Liah Bing untuk melanjutkan pendidikan di sekolah St. Fransiskus Assisi, Samarinda dan masuk asrama untuk tahun ini dan dari kelima anak tersebut adalah empat orang untuk SMAK (Alvin, Dinda, Gita dan Lala) serta seorang lagi adalah Quintus yang akan masuk SMPK, namun sebelumnya, Lidwina sudah lebih dahulu mengikuti pendidikan di tempat ini, sampai sekarang masih giat mengenyam pendidikan yang diasuh oleh para Suster FSE ini, tutur Pater Lucius Tumanggor, SVD.

Ditambahkan Pater Lucius, SVD, bahwa masih terdapat beberapa orang siswa yang berasal dari Paroki Santa Maria yang juga bersekolah di SMAK St. Fransiskus Assisi, diantaranya Ying dari Stasi Dea Beq dan Merry Radja dari Nehas Liah Bing serta satu harapan kami semoga mereka betah dan mau belajar dengan sungguh sungguh dan semoga anak anak dayak Wehea semakin minat untuk bersekolah dan haus untuk belajar dalam meretas jalan menuju sukses.

Salam beberapa tahun ini, Gereja Katolik terus berupaya melakukan kampanye pendidikan terutama dalam wilayah paroki yang tersebar di empat kecamatan, diantaranya di Kecamatan Muara Wehea, Kung Beang, Telen dan Batu Ampar.

Hal tersebut dilakukan mengingat rendahnya tingkat pendidikan di wilayah tersebut dan berharap dimasa depan aka nada yayasan yang benar-benar serius ingin membangun dan mengembangkan sekolah berkualitas di wilayah ini sehingga warga dari keempat wilayah tersebut tidak perlu jauh-jauh ke Sangatta atau Samarinda untuk mengenyam pendidikan berkualitas, ungkap Pater Lucius Tumanggor, SVD.

Pasca tes yang dilalui oleh kelima orang siswa di Samarinda, Pater Lucius Tumanggor, SVD, juga menyerukan kepada seluruh masyarakat dan insan pendidikan di wilayah Kecamatan Muara Wehea dan Kung Beang khususnya untuk bahu-membahu mendorong kemajuan pendidikan di wilayah tersebut karena begitu dalamnya jurang kualitas pendidikan di wilayah ini jika dibandingkan dengan yang ada diperkotaan. Ini adalah tantangan bagi kita semua dan kami dari Gereja Katolik juga akan terus berupaya agar dapat tersedia sekolah berkualitas di wilayah ini, tambah Pater Lucius.


Semoga mimpi dan harapan disertai doa dan upaya secara terus menerus akan memberikan panenan melimpah dimasa mendatang (adm).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar